Jumat, 04 Oktober 2013

psikologi manajemen


Manajemen

Definisi manajemen

Masyarakat membutuhkan organisasi  karena organisasi melayani masyarakat memungkinkan kita untuk mencapai tujuan yang tidak bisa dicapai perorangan , memebantu kelangsungan pengetahuan . bisa atau tidaknya organisasi mencapai tujuannya tergantung pada kinerja manajerial – efektifitas dan efisiensi manajer. Proses manajemenitu sendiri mencangkup kegiatan – kegiatan perencanaan , pengorganisasian , pemimpinan , dan pengendalian yang semua terkait satu sama lain.
Istilah  manajemen mengandung 3 pengertian, yaitu :
1.     Manajemen sebagai suatu proses,
2.     Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen,
3.      Manajemen sebagai suatu seni (suatu art) dan sebagai suatu ilmu.
Setiap organisasi pasti memiliki sistem pengaturan manajemen karena diharapkan organisasi tersebut dapat berjalan dengan baik, dapat mencapai tujuan yang telah diharapkan dan telah ditetapkan sebelumnya. Untuk dapat lebih memahami manajemen, berikut ini adalah pendapat beberapa ahli mengenai pengertian
manajemen. managing” (pengolahan) sedang pelaksananya disebut manajer atau pengelola.”
Pengertian manajemen secara umum , memberikan  beberapa definisi sebagai
berikut: “Manajemen adalah suatu proses kerangka kerja yang melibatkan bimbingan
atau pengarahan suatu kelompok orang ke arah tujuan organisasional atau Manajemen adalah suatu kesatuan rencana belajar yang mengkaji, menerapkan, dan mengembangkan ilmu manajemen.
Ilmu Manajemen adalah ilmu tentang proses untuk mencapai tujuan suatu organisasi melalui pengintegrasian secara efektif aktivitas manusia. Secara garis besar ilmu manajemen adalah tentang orang dan penyelarasan manusia untuk bersama-sama mencapai tujuan organisasi.
Manajemen adalah proses perencanaan , pengorganisasian , pemimpinan , dab pengendalian upaya anggota organisasi dan proses penggunaan sumberdaya organisasi untuk tercapainya tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Kemudian yang di maksud proses itu sendiri adalah : suatu cara yang sistematis untuk menjalankan suatu pekerjaan.
Ada beberapa perspektif dan teori yang telah dikembangkan oleh beberapa pelopor sebagai berikut:

FREDERICK W . TAYLOR ( 1856 -1915 )
Mendasarkan system manajemennya pada studi waktu lini – produksi. Taylor menyebut rencananya sistem upah diferensial ia percaya bahwa pekerja yang memenuhi standard yang lebih tinggi karna akan menaikan tingkat produktifitas.
HENRY L. GANTT ( 1861 – 1919 )
Henry dan Taylor pernah bekerja pada beberapa proyek pruduksi  akan tetapi Gantt meneliti kembali system insentif taylor, Gantt meninggalkan system tariff upah diferensial karna mempunyai dampak motivasi yang terlalu kecil . dan ia menghasilkan gagasan baru yaitu setiap pekerja yang menyelesaikan tugas yang dibebankan kepadanya maka ia berhak menerima bonus dalam pekerjaannya.

FRANK B dan LILIAN M . GILBERTH ( 1868 -1924 )
Dalam buku yang dihasilkannya yaitu the Psychology of Management manajemen ilmiah mempunyai sasaran akhir yaitu : untuk menolong pekerja mencapai kemampuannya yang penuh sebagai manusia.
Pasangan ini mengembangkan suatu rencana tiga kedudukan ( three position plan )
·         bersiap untuk naik jabatan
·         pekerja melakukan pekerjaanya
·         melatih pengganti
 Berikut ini proses interaktif manajemen :
·         Perencanaan : para manajer menggunakan logika dan metode untuk memikirkan tujuan dan kegiatan.
·         Penendalian : para manajer memastikan bahwa suatu organisasi bergerak menuju sasaran.
·         Pengorganisasian : para manajer menata dan mengalokasi kerja , wewenang dan sumberdaya untuk mencapai tujuan organisasi secara efisien.
·         Pemimpinan : para manajer mengarahkan mempengaruhi daan memotivasi karyawan untuk menjalankan tugas – tugas pokok.
Fungsi-fungsi Manajemen
1.      Fore Casting, adalah kegiatan meramalkan, memproyeksikan, atau mengadakan taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan terjadi sebelum suatu rencana yang lebih pasti dapat dilakukan. Misalnya suatu akademi, meramalkan jumlah mahasiswa yang akan melamar belajar di akademi tersebut. Ramalan tersebut dengan menggunakan beberapa indikator-indikator, misalnya jumlah lulusan SLTA dan lain sebagainya.
2.      Planning termasuk budgeting. Perencanaan ialah penentuan serangkaian tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan.
3.      Organizing atau pengorganisasian, adalah keseluruhan aktivitas manajemen dalam mengelompokkan orang-orang serta penetapan tugas, fungsi, wewenang, serta tanggung jawab masing-masing dengan tujuan terciptanya aktivitas-aktivitas yang berdaya guna dan berhasil guna dalam mencapai tujuan yang jelas ditentukan terlebih dahulu.
4.      Staffing atau Asemmbling Resources, merupakan salah satu fungsi manajemen berupa penyusunan personalia pada sesuatu organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja, pengembangannya sampai dengan usaha agar setiap petugas memberi daya guna maksimal kepada organisasi.
5.      Directing atau Commanding, ialah berfungsi untuk mengkoordinasi kegiatan berbagai unsur organisasi agar dapat efektif tertuju kepada realisasi tujuan yang ditetapkan sebelumnya.
Pentingnya Manajemen Bagi Organisasi
Manajemen dibutuhkan oleh semua organisasi, karena tanpa manajemen, semua usaha akan sia-sia dan pencapaian tujuan akan lebih sulit. Ada tiga alas an utama diperlukannya manajemen (T. Hani Handoko, 1990) :
1.    Untuk mencapai tujuan organisasi.
2.    Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran-sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi, seperti pemilik dan karyawan, pelanggan, konsumen, masyarakat dan pemerintah.
3.    Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas. Suatu kerja organisasi dapat diukur dengan banyak cara yang berbeda. Salah satu cara yang umum digunakan adalah dengan melihat efisiensi dan efektivitasnya.

Daftar Pustaka
Stoner A.F James dan R . Edward Freeman. Manajemen edisi ke lima. University of Virginia 1995.
Cribbin James J .Kepemimpinan Strategi mengefektifkan organisasi.199

Tidak ada komentar:

Posting Komentar